Selasa, 29 Januari 2008

Untukmu Kasih

Kamu adalah hadiah yang Allah berikan padaku.
Mukjizat yang paling mengagumkan dalam hidupku
adalah dirimu, yang dapat merasakan hal
yang sama terhadapku.
Aku begitu menghormati, mengagumi dan mengasihi dirimu.
Terima kasih untuk sentuhanmu atas hidupku, baik dengan cara biasa maupun luar biasa. Bersamamu kunikmati banyak kenangan, harapan, dan impian akan hari depan yang menyenangkan. Aku bersyukur karena kamu mengetahui banyak hal tentang diriku, kekuranganku, dan kemenangku. Kepercayaanku dan kasihmu melapangkan jalanku untuk menjadi diriku sendiri, untuk merasa bahwa ada orang yang mengerti dan menghargai diriku, dan menguatkan aku.
Terima kasih karena telah menjadi cermin yang baik dan dapat dipercaya bagiku, yang tidak membiarkan kebenaran tentang diriku tersembunyi atau tertutupi, melainkan selalu mengungkapkan tentang diriku dengan jujur.
Aku berharap dapat mengembalikan berkat itu kepadamu.
Terima kasih karena telah menjadi kekasihku.
Jiwa dari jiwaku, sukacitaku. Mahkotaku kekasiku.
Sebuah nama yang sangat berarti; Betapa bahagianya kita saat ini, ketika jiwa kita tumbuh dengan perpaduan yang sangat harmonis.
Pikiran yang dapat dipahami siapakah sekarang seekat Kasih, atau Janji, atau Persahabatan yang selalu di rindukan ? Aku tidak tahu, tapi kau selalu menunjukan kerinduanmu yang tidak tersembunyi dariku.
Hatimu menyimpan rahasiaku dengan baik dan hatiku adalah kotak pribadimu. Airmata seolah menguap, dan jika aku menarik nafas, nafasmulah yang ku hirup. Ketika bersatu, ketakutan apakah yang dapat mengganggu kita, yang pantas bagi maaf, marah atau rasa takut.

1 komentar: